Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara, H. Sarbin Sehe di dampingi Kepala Bidang Bimbingan Masyarakat Islam, Salmin Abd. Kadir, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tidore Kepulauan, H. Ibrahim Muhammad serta beberapa Pejabat Eselon IV Kanwil maupun Kankemenag Tikep menyerahkan secara langsung SK Penyuluh Agama Islam Non PNS Pulau Tidore, Selasa (07/04) dibagi dalam empat zona kecamatan dalam upaya menghindari kerumunan.
Sejalan dengan prosedur pencegahan Covid-19, penyerahan SK PAI tersebut dilaksanakan dengan memperkecil jumlah peserta, menjaga jarak dan mencuci tangan baik sebelum dan sesudah kegiatan serta penggunaan masker dan dilaksanakan dibawah paparan sinar matahari.
Tempat kegiatan penyerahan dibagi menjadi empat titik, dimulai pada KUA Kec. Tidore Utara, KUA Kec. Tidore Selatan, Kantor Kemenag Tikep untuk PAI Non PNS Kecamatan Tidore dan berakhir di KUA Kec. Tidore Timur dengan masing-masing kecamatan, penerima SK berjumlah 8 orang penyuluh.
Dalam setiap arahan sebelum penyerahan SK, Kakanwil H. Sarbin Sehe tak henti-hentinya memberikan pesan kepada penyuluh untuk melakukan bimbingan atau penyuluhan agama dan ikut berpartisipasi dalam pembangunan dibidang agama.
Hal tersebut dikarenakan pembangunan bidang agama merupakan upaya untuk mendorong peningkatan kualitas pengetahuan dan penghayatan serta pengamalan umat beragama akan nilai-nilai keluhuran, keutamaan, dan kebaikan yang terkandung dalam ajaran agama secara moderat.
Dimana tentunya jika masyarakat faham akan agama maka kerukunan dan kedamaian akan tercipta, dan secara umum, pembangunan bidang agama ini memainkan peran strategis dalam pembangunan nasional karena dapat melandasi dan menjiwai seluruh arah dan tujuan pembangunan nasional. "Dengan masyarakat yang rukun, maka kedamaian dan keamanan dapat tercapai, sehingga pembangunan dapat berjalan optimal yang membuat bangsa kita semakin maju" jelas Kakanwil.
Selain itu, menurut Kakanwil Penyuluh Agama PNS maupun Penyuluh Agama Non PNS adalah corong Kementerian Agama. Menghadapi ujian Covid-19 PAI harus mengambil peran dengan mensosialisasikan upaya-upaya pencegahan penyebaran wabah tersebut dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang himbauan, saran maupun tata cara dari pemerintah baik dari Kementerian Agama sendiri maupun instansi terkait seperti Kemenkes, BNPB, Pemda dll.
H. Sarbin juga mengajak Penyuluh untuk mampu bersinergi dengan instansi terkait dan masyarakat dalam menghadapi wabah Corona saat ini, serta berharap untuk selalu berdoa demi kebaikan bangsa Indonesia khususnya Maluku Utara agar wabah Covid-19 segera berakhir.
Di dalam perjalanan pulang, H. Sarbin mengungkapkan keinginannya kepada awak Humas agar langkahnya tersebut dapat diikuti oleh KaKankemenag Kab/Kota. Menurutnya Penyuluh adalah garda terdepan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, oleh sebab itu upaya penguatan, pembinaan awal, dan pembobotan terutama dalam menghadapi wabah Corona sangat perlu dilakukan. "Jika para penyuluh dapat memberikan sosialisasi positif yang menenangkan, ditengah kegalauan masyarakat menghadapi Corona, tentu saja dapat menjadi salah satu obat", tutupnya.
Pengumuman & Info Penting
Layanan Online
Untitled Document
Saran dan Kritik
Daftar Saran/Kritik
Fikrian fikrian@gmail.com Halo bagaimana input data nya
ramli@yahoo.com Semoga website ini berguna untuk kepentingan Masyarakat dalamera keterbukann
Jakarta (Kemenag) Kementerian Agama melalui Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah sudah mengusulkan peralihan status 1.500 madrasah swasta yang tersebar di sejumlah daerah..